Faktor-faktor yang Mempengaruhi Mahasiswa dalam Memilih Program Studi Pariwisata di Politeknik Negeri Samarinda
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Apakah faktor kepribadian individu, faktor prospek lapangan kerja, faktor citra perguruan tinggi, dan faktor dukungan keluarga berpengaruh secara simultan terhadap keputusan memilih program studi pariwisata Jurusan Pariwisata di Polteknik Negeri Samarinda? Apakah faktor kepribadian individu, faktor prospek lapangan kerja, faktor citra perguruan tinggi, dan faktor dukungan keluarga berpengaruh secara parsial terhadap keputusan memilih program studi pariwisata Jurusan Pariwisata di Polteknik Negeri Samarinda ? Penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda dan digunakan untuk menganalisis hasil penelitian. H1 diterima Maka variabel faktor kepribadian individu berpengaruh dominan terhadap keputusan memilih program studi pariwisata, hal ini dapat dilihat bahwa nilai thitung > ttabel yaitu (6,844) > (1,664) dan nilai signifikan 0,000 > 0,005. Dengan nilai koefisien regresi adalah postif yakni sebesar 0, 414. H1 diterima maka prospek lapangan kerja berpengaruh terhadap keputusan memilih program studi pariwisata, hal ini dapat dilihat bahwa nilai thitung > ttabel yaitu (2,581) > (1,664) dan nilai signifikan 0,01 < 0,05. Dengan nilai koefisien regersi adalah positif yakni 0,277. H1 diterima maka citra perguruan tinggi berpengaruh terhadap keputusan memilih program studi pariwisata, hal ini dapat dilihat bahwa nilai thitung > ttabel yaitu(1,432) < (1,664) Dengan nilai koefisien regersi adalah positif yakni 0,097 H1 diterima maka dukungan keluarga berpengaruh terhadap keputusan memilih program studi pariwisata, hal ini dapat dilihat bahwa nilai thitung > ttabel yaitu (2,007) > (1,664) dan nilai signifikan 0,04 < 0,05. Berdasarkan uji ANOVA maka dapat diperoleh F hitung sebesar 45,947 dengan tingkat signifikan 0,000. Oleh karena itu probalitas jauh lebih kecil dari pada 0,05 (0,000 < 0,05) dan Fhitung > Ftabel (45,947 > 2,32) maka dapat dinyatakan bahwa variabel independen yang meliputi faktor kepribadian individu (X1), faktor prospek lapangan kerja (X2), faktor citra perguruan tinggi (X3), dan faktor dukungan keluarga (X4) secara simultan atau bersama-sama mempengaruhi variabel keputusan memilih program studi pariwisata.
Kata kunci: Kepribadian individu, prospek lapangan kerja, citra perguruan tinggi, dukungan keluarga
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Augusty, F. (2006). Metode Penelitian Manajemen: Pedoman Penelitian untuk skripsi, Tesis dan Disertai Ilmu Manajemen. Universitas Diponegoro.
Bilson Simamora. (2008). Panduan Riset Perilaku Konsumen (Edisi keti). Gramedia Pustaka Utama.
Friedman, M. . (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga: Riset, Teori dan Praktek. EGC.
Indra Novianto Adibayu Pamungkas. (2019). Pentingnya Komunikasi Orang Tua dan Anak dalam Memilih Jurusan Kuliah. Kumparan. https://kumparan.com/indra-imi/pentingnya-komunikasi-orang-tua-dan-anak-dalam-memilih-jurusan-kuliah-1rWRoQJZLTg/full
J. P Chaplin. (n.d.). Kamus Lengkap Psikologi (Edisi terj). Raja Grafindo Persada.
Krugman, P. R. and M. O. (2003). International Economics: Theory and Policy (6th Editio). Pearson Education.
Lestari, S. (2018). Peran Teknologi dalam Pendidikan di Era Globalisasi. Edureligia; Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(2), 94–100.
Lestari, Sri. (2012). Penanaman Nilai dan Penanganan Konflik dalam Keluarga. Prenada Media Group.
M Ridki Zarkasyi. (2013). Entrepreneur Radikal. Renebook.
Nuryadin, Muhammad Teguh, Marijati Sangen, S. A. A. (2017). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi mahasiswa dalam memilih Program Studi Pada Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Banjarmasin. Jurnal Wawasan Manajemen, Vol. 5.
Pendidikan, D. N. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia (Keempat, p. 368). Balai Pustaka.
Philip Kotler, K. L. K. (2010). Prilaku Konsumen. Erlangga.
Prodjo, W. A. (n.d.). 8 Tips Jitu Memilih Program Studi Kuliah. Kompas.Com. https://edukasi.kompas.com/read/2019/11/11/19560321/8-tips-jitu-memilih-program-studi-kuliah?page=all
Rohmat. (2012). Pilar Peningkatan Mutu Pendidikan. Cipta Media Aksara.
Sarafino. (2000). Health Psychology : Biopsychososial Interaction. John Wilky and Sons Inc.
Schiffman, L. G. and L. L. K. (2011). Consumer Behavior (Tenth Edit). Pearson Education.
Setiadi nugroho. (2013). Prilaku Konsumen (Edisi Revi). Kencana.
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Wahy, H. (2012). Keluarga sebagai basis pendidikan pertama dan utama. Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA, VOL. XII N, 245–258.
Yusuf LN, J. N. (2007). Teori Kepribadian. PT Remaja Rosdakarya.
Zainal Anawar. (2012). A-Z Psikologi, berbagai kumpulan topik psikologi. Andi Offset.
Zuyun Nela. (2013). Hubungan antara dukungan keluarga dengan motivasi melanjutkan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Jurnal Online, 5. http://www.jogjapress.com/
DOI: https://doi.org/10.46964/jtr..v2i1.322
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Edutourism Journal Of Tourism Research
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
