PROSEDUR BUNKERING DENGAN TEKNIK SHIP TO SHIP SPOB ALVINA 06 DENGAN TB. IRIS DALAM PENCEGAHAN PENCEMARAN LAUT
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmad. (2014). Desain Self Propelled Oil Barge (SPOB) untuk distribusi bahan bakar. Skripsi Institut Teknologi Sepuluh November. https://repository.its.ac.id/4249 4/.
Febri, W. (2018). Pentingnya Peran Chief Engineer Ketika Proses Bunker Dalam Menunjang Keselamatan Diatas Kapal. THESIS PIP SEMARANG. :repository.pip-semarang.ac.id
HAM, K. H. (2008). Pengertian Kapal.Kemenkumham, Jakarta. : Diakses pada 25 Agustus 2021
Marina, A. O. (2019). Optimalisasi Proses Loading Lpg Saat Sandar Ship to ship (Sts) Di Kapal Lpg/C Gas Attaka. . Thesis PIP SEMARANG. 2021.
Perhubungan, K. (2005). Departemen Perhubungan. Dipetik Agustus 25, 2021, dari Marpol 73/78 Tentang Pencegahan Pencemaran Dari Kapal: https://jdih.dephub.go.id/assets/uudocs/permen/2005/km_no_4_tahun_2005.pdf.
Pratiwi, C. (2020). Optimalisasi Pengisian Bahan Bakar Minyak (Bbm) Bagi Kapal- Kapal. THESIS PIP SEMARANG. repository.pip- semarang.ac.id
Stevien, H. (2019). Optimalisasi Manajemen Keselamatan Pada Proses Bunker Diatas Mt. B. Atlantic. THESIS PIP SEMARANG.repository.pip.semarang.ac.id
Sugiyono. (2007). Teknik Analisis Data. Repository Unpas: repository.unpas.ac.id.
W, H.(2018). Pentingnya Peran chief engineer ketika proses bunker dalam menunjang diatas kapal. Skripsi PIP SEMARANG.: repository.pip-semarang.ac.id
DOI: https://doi.org/10.46964/jmarit.v12i1.1516
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Jurnal Maritim
Jurusan Kemaritiman, Politeknik Negeri Samarinda